Temukan informasi tentang Kemendikdasmen, struktur organisasi, dan regulasi
Informasi Profil Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Temukan kabar, siaran pers, pengumuman, dan dokumentasi resmi dari Kemendikdasmen
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Informasi Umum
Beranda
Button Icon
Button Icon
PPID
Button Icon Beranda
Button Icon Profil
Temukan informasi tentang Kemendikdasmen, struktur organisasi, dan regulasi
Button Icon
Button Icon
Button Icon Publikasi
Temukan kabar, siaran pers, pengumuman, dan dokumentasi resmi dari Kemendikdasmen
Button Icon PPID
Mendikdasmen Dorong Pendidikan Inklusif untuk Masa Depan Indonesia
Mendikdasmen Dorong Pendidikan Inklusif untuk Masa Depan Indonesia

Diterbikan pada: 21 April 2025

Bagikan:

Gambar Siaran Pers

Banyumas, 21 April 2025 – Pemerintah menegaskan kembali komitmennya untuk memberikan layanan pendidikan yang bermutu bagi seluruh anak Indonesia, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus. Visi besar Pendidikan Bermutu untuk Semua menjadi arah utama Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dalam memastikan bahwa setiap anak, tanpa kecuali, mendapat haknya sebagai warga negara.

“Anak-anak berkebutuhan khusus itu adalah tanggung jawab kita semua untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik agar mereka tumbuh menjadi anak-anak yang hebat. Oleh karena itu, maka kami di kementerian berusaha untuk memberikan layanan pendidikan yang inklusif,” tegas Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu`ti, dalam kunjungannya ke SLB Aisyiyah Al-Walidah, Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (20/4).

Ia menambahkan bahwa inklusivitas bukan hanya soal menerima keberagaman di ruang kelas, tetapi juga memastikan setiap anak mendapat layanan sesuai kebutuhannya. Menurutnya, pendidikan inklusif memiliki dua makna penting. Pertama, semua anak—apapun latar belakang, kondisi fisik, atau agamanya—dapat belajar di tempat pendidikan yang sama. Kedua, layanan pendidikan yang inklusif itu juga dapat memberikan perhatian dan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak.

Terkait pendidikan inklusif, Mendikdasmen pun menyampaikan, “Sekolah-sekolah kita ini, negeri maupun swasta, harus kita dorong agar memberikan layanan pendidikan kepada anak-anak yang berkebutuhan khusus.”

Ada tiga alasan utama mengapa pendekatan inklusif sangat penting. Pertama, agar anak-anak berkebutuhan khusus dapat berinteraksi dengan teman-teman sebayanya, sehingga tumbuh rasa percaya diri dan semangat untuk berkembang. Kedua, agar tumbuh rasa empati oleh masyarakat, khususnya oleh anak-anak yang sebaya, agar mereka bisa menerima anak-anak berkebutuhan khusus sebagai bagian dari teman-teman mereka. Ketiga, pendekatan inklusif memungkinkan layanan pendidikan diberikan dengan lebih sesuai.

“Inilah pesan yang hendaknya menjadi landasan untuk kita bergerak bersama-sama, agar anak-anak berkebutuhan khusus dapat menerima layanan pendidikan terbaik dan tumbuh menjadi generasi Indonesia yang berperan serta dengan kemampuan yang mereka miliki,” pungkas Mendikdasmen.

SLB Aisyiyah Al-Walidah sendiri telah menjadi salah satu penyelenggara pendidikan inklusif sejak berdiri pada 2017. Sekolah ini menyelenggarakan tiga jenjang pendidikan—SDLB, SMPLB, dan SMALB—dengan total 168 siswa yang terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

“Mereka, anak-anak berkebutuhan khusus, adalah anak-anak bangsa. Mereka butuh layanan pendidikan seperti kita,” ujar Umi Salamah, penyelenggara SLB Aisyiyah Al-Walidah.

Sumber: Siaran Pers Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor: 167/sipers/A6/IV/2025

Penulis: Stephanie Westiana

Editor: Denty Anugrahmawaty

Kepemilikan Konten Pendidikan Vokasi Kepemilikan Konten Dinas Pendidikan Kepemilikan Konten Ruang Murid Kepemilikan Konten Vokasi Kepemilikan Konten Murid Dikdasmen Kepemilikan Konten Orang Tua Kepemilikan Konten Pegiat Literasi Kepemilikan Konten Penguatan Pendidikan Karakter Kepemilikan Konten Wajib Belajar 13 Tahun dan Pemerataan Kesempatan Pendidikan Kepemilikan Konten Penguatan Pendidikan Unggul, Literasi, Numerasi dan Sains Teknologi

Siaran Pers Terkait
Gambar Konten Terkait
Kunjungi SMA dan SMK di Semarang, Wamendikdasmen Fajar Tegaskan SPMB Berjalan Baik

Kepemilikan Konten PaudDikdasmen Kepemilikan Konten Ruang Sekolah Kepemilikan Konten Guru Dikdasmen Kepemilikan Konten Sekolah Dikdasmen Kepemilikan Konten Murid Dikdasmen Kepemilikan Konten Orang Tua Kepemilikan Konten Wajib Belajar 13 Tahun dan Pemerataan Kesempatan Pendidikan

Diterbitkan pada : 18/06/2025

Gambar Konten Terkait
Alat Peraga Edukatif Buatan Guru, Simbol Kemandirian dan Daya Cipta Pendidikan di Nusantara

Kepemilikan Konten PaudDikdasmen Kepemilikan Konten Dinas Pendidikan Kepemilikan Konten Guru PAUD Kepemilikan Konten Sekolah PAUD Kepemilikan Konten Murid PAUD Kepemilikan Konten Orang Tua Kepemilikan Konten Penguatan Pendidikan Karakter Kepemilikan Konten Wajib Belajar 13 Tahun dan Pemerataan Kesempatan Pendidikan

Diterbitkan pada : 17/06/2025

Gambar Konten Terkait
Kemendikdasmen-Gubernur Jabar Bahas Program Revitalisasi Sarpras dan Angka Putus Sekolah

Kepemilikan Konten Dinas Pendidikan Kepemilikan Konten Ruang Mitra Kepemilikan Konten Ruang Publik Kepemilikan Konten Sekjen Kepemilikan Konten Guru Dikdasmen Kepemilikan Konten Sekolah Dikdasmen Kepemilikan Konten Murid Dikdasmen Kepemilikan Konten Mitra Dikdasmen Kepemilikan Konten Orang Tua

Diterbitkan pada : 17/06/2025