Jakarta, 15 Juli 2025 — Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), secara resmi mengumumkan hasil penilaian dewan juri untuk peserta Olimpiade Sains Nasional tingkat Kabupaten/Kota (OSN-K) jenjang SMA/MA/SMK/MAK/Sederajat yang lolos seleksi ke tingkat Provinsi. Terpilih 19.217 murid yang lolos OSN-K dan berhak maju ke OSN tingkat Provinsi (OSN-P) 2025 dari total pendaftar mencapai 248.792 murid, yang meliputi 9 cabang ajang, yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Informatika, Astronomi, Kebumian, Ekonomi, dan Geografi, yang diikuti oleh peserta dari 38 Provinsi dan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN). Tiga peringkat tertinggi Provinsi yang lolos ke tingkat provinsi didominasi oleh kepulauan Jawa, secara berurutan yaitu, Jawa Timur sebanyak 1.338 murid, Sumatra Utara sebanyak 1.163 murid, dan Jawa Tengah sebanyak 1.155 murid. Kepala Pusat Prestasi Nasional, Maria Veronica Irene Herdjiono, dalam kesempatan ini menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung penyelenggaraan OSN hingga ke pelosok tanah air. “Partisipasi tahun ini meningkat signifikan, menunjukkan bahwa semangat talenta muda Indonesia di bidang riset dan inovasi, khususnya sains tidak pernah padam. Kami berharap pelaksanaan OSN tingkat Provinsi dapat berlangsung secara kompetitif dan bermartabat,” ujarnya pada rapat penilaian dengan para juri, Selasa (15/7). Seleksi tingkat provinsi OSN 2025 dijadwalkan berlangsung pada 19 s.d. 21 Agustus 2025 secara serentak di seluruh Indonesia. Peserta terbaik di tingkat Provinsi selanjutnya akan berhak melaju ke OSN tingkat nasional yang rencananya akan digelar di Kota Malang, Jawa Timur, pada bulan Oktober 2025. “Semoga para peserta dapat mempersiapkan diri dengan baik dan membawa nama baik daerah masing-masing ke kancah nasional, bahkan Internasional,” harap Irene. Informasi lengkap mengenai daftar nama peserta yang lolos ke tingkat provinsi sudah dapat diakses di laman resmi BPTI https://bpti.kemdikbud.go.id dan Puspresnas https://pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/ serta Instagram Puspresnas. Berikut rincian murid yang lolos ke OSN-P dari masing-masing Provinsi sebagai berikut, Luar negeri sebanyak 97 murid, Provinsi Aceh 874 murid, Provinsi Bali 417, Provinsi Banten 527, Provinsi Bengkulu 462, Provinsi D.I. Yogyakarta 322, Provinsi D.K.I. Jakarta 448, Provinsi Gorontalo 218, Provinsi Jambi 651, Provinsi Jawa Barat 963, Provinsi Jawa Tengah 1155, Provinsi Jawa Timur 1338, Provinsi Kalimantan Barat 491, Provinsi Kalimantan Selatan 535, Provinsi Kalimantan Tengah 614, Provinsi Kalimantan Timur 426, dan Provinsi Kalimantan Utara 186. Kemudian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebanyak 272 murid, Provinsi Kepulauan Riau 307, Provinsi Lampung 690, Provinsi Maluku 397, Provinsi Maluku Utara 285, Provinsi Nusa Tenggara Barat 502, Provinsi Nusa Tenggara Timur 631, Provinsi Papua 247, Provinsi Papua Barat 143, Provinsi Papua Barat Daya 130, Provinsi Papua Pegunungan 18, Provinsi Papua Selatan 72, Provinsi Papua Tengah 79, Provinsi Riau 712, Provinsi Sulawesi Barat 226, Provinsi Sulawesi Selatan 739, Provinsi Sulawesi Tengah 512, Provinsi Sulawesi Tenggara 574, Provinsi Sulawesi Utara 402, Provinsi Sumatra Barat 594, Provinsi Sumatra Selatan 793, dan Provinsi Sumatra Utara 1163 murid. Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat
Sekretariat Jenderal
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Laman: kemendikdasmen.go.id
X: x.com/Kemdikdasmen
Instagram: instagram.com/kemendikdasmen
Facebook: facebook.com/kemendikdasmen
YouTube: KEMDIKDASMEN
Pertanyaan dan Pengaduan: ult.kemendikdasmen.go.id
Siaran Pers Kemendikdasmen: kemendikdasmen.go.id/pencarian/siaran-pers
#PendidikanBermutuuntukSemua
#KemendikdasmenRamah
Sumber: Siaran Pers Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor: 355/sipers/A6/VI/2025
Penulis: Morecka
Editor: Denty Anugrahmawaty
PaudDikdasmen
Pendidikan Vokasi
Sekolah Kejuruan
Dinas Pendidikan
Murid Kejuruan
Guru Dikdasmen
Sekolah Dikdasmen
Murid Dikdasmen
Penguatan Pendidikan Unggul, Literasi, Numerasi dan Sains Teknologi