Temukan informasi tentang Kemendikdasmen, struktur organisasi, dan regulasi
Informasi Profil Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Informasi Publik Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Temukan kabar, siaran pers, pengumuman, dan dokumentasi resmi dari Kemendikdasmen
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Informasi Umum
Beranda
Button Icon
Button Icon
PPID
Button Icon Beranda
Button Icon Profil
Temukan informasi tentang Kemendikdasmen, struktur organisasi, dan regulasi
Button Icon
Button Icon
Button Icon
Button Icon Informasi Publik
Informasi Publik Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Button Icon Publikasi
Temukan kabar, siaran pers, pengumuman, dan dokumentasi resmi dari Kemendikdasmen
Button Icon PPID
Nadiem Makarim Pamit dari Kemendikbudristek, Serahkan Estafet Kepemimpinan kepada Tiga Menteri Baru
Nadiem Makarim Pamit dari Kemendikbudristek, Serahkan Estafet Kepemimpinan kepada Tiga Menteri Baru

Diterbikan pada: 21 Oktober 2024

Bagikan:

Gambar Siaran Pers

Jakarta, 21 Oktober 2024 – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar serah terima jabatan (sertijab) dan acara pisah sambut antara Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024, Nadiem Anwar Makarim kepada tiga menteri Kabinet Merah Putih yaitu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti; Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro; dan Menteri Kebudayaan, Fadli Zon. Acara berlangsung di Plaza Insan Berprestasi, Kompleks Kemendikbudristek, Jakarta, Senin (21/10).

Dalam kesempatan tersebut, Nadiem berpamitan dan menyerahkan amanah besar untuk mengabdi pada bidang pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi kepada para pemimpin yang baru. Selama menjabat, kebijakan Merdeka Belajar yang sejak digulirkan tahun 2020 telah ada 26 episode, menjadi tonggak utama yang mendasari langkah Kemendikbudristek dalam meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia. Kebijakan ini sejalan dengan prinsip pendidikan Ki Hajar Dewantara yang berpusat pada anak dan mengutamakan penguatan karakter serta nilai-nilai kebinekaan.

Selain itu, upaya memperkuat akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu juga terus diutamakan, dengan pemanfaatan teknologi untuk mempercepat pencapaian target-target pembangunan pendidikan. Begitu pun dengan program-program bidang pendidikan tinggi, riset dan teknologi, yang berhasil meningkatkan relevansi dunia pendidikan dengan dunia kerja.

Dalam bidang kebudayaan, Nadiem juga menyoroti pentingnya menjaga dan memanfaatkan kekayaan budaya Indonesia, selaras dengan mandat Undang-Undang Pemajuan Kebudayaan. Program-program yang dijalankan tersebut bertujuan menjadikan kebudayaan sebagai penggerak ekonomi melalui pelestarian museum dan cagar budaya.

Lebih lanjut, Nadiem mengapresiasi kolaborasi Kementerian/Lembaga, pemerintah daerah, kepala sekolah, guru-guru, tenaga kependidikan, komunitas pendidikan, serta orang tua yang telah bekerja keras selama masa pandemi Covid-19. Kolaborasi ini dinilai berhasil menahan learning loss, bahkan mampu mengejar ketertinggalan dengan semakin banyaknya anak-anak yang mencapai kompetensi minimum literasi dan numerasi.

“Kami berharap kebijakan-kebijakan yang telah berjalan baik dan berdampak positif tetap dilanjutkan dalam pemerintahan ke depan. Apapun nomenklatur yang digunakan, saya yakin kita semua berpijak pada visi dan misi yang sama untuk memastikan semua anak Indonesia mendapatkan layanan pendidikan yang berkualitas, visi dan misi yang sama untuk pemajuan kebudayaan, dan dengan berpegang teguh para prinsip tata kelola yang akuntabel dan integitas tinggi,” ucap Nadiem.

Untuk para guru, dosen, tenaga kependidikan, dan pegiat seni budaya di seluruh Indonesia, Nadiem mengungkapkan rasa terima kasih karena merekalah garda terdepan dalam melaksanakan seluruh kebijakan yang digulirkan pemerintah. “Tanpa Bapak dan Ibu, kebijakan sebagus apapun tak akan terlaksana di lapangan dan tak akan berdampak membawa perbaikan untuk negeri,” sambungnya, sambil menekankan bahwa meskipun tugasnya sudah selesai, masih banyak pekerjaan besar yang harus dilanjutkan oleh para menteri baru.

Acara pisah sambut ini menandai awal baru Kemendikbudristek menjadi tiga kementerian terpisah, yang dipimpin oleh tiga menteri terpilih oleh Presiden Prabowo Subianto. “Di bawah kepemimpinan beliau-beliau dengan dukungan penuh dari Bapak dan Ibu, saya yakin sektor pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi akan semakin maju dan berkembang, menuju pencapaian yang lebih tinggi lagi,” pungkas Nadiem.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, menyampaikan apresiasi kepada Nadiem Makarim dan jajaran Kemendikbudristek yang telah bekerja keras untuk memajukan pendidikan nasional melalui berbagai gagasannya. “Kita akan melestarikan dan menjaga hal-hal baik yang sudah ada selama ini dan menggagas hal baru untuk kemajuan pendidikan nasional pada masa mendatang. Saya sangat berharap dukungan dan kerja sama dari seluruh keluarga besar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, karena ini adalah kementerian yang sangat strategis untuk membangun kualitas sumber daya manusia,” ujarnya.

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro, menyatakan untuk segera mulai bekerja. “Pendidikan tidak boleh terganggu dengan adanya perubahan yang menyebabkan stagnansi. Kita akan terus bekerja, sembari melakukan perbaikan, karena pendidikan adalah proses yang terus berjalan. Kepada rekan-rekan di pendidikan tinggi, riset, dan teknologi, kita harus mempersiapkan pembelajaran untuk masa depan yang tidak pasti dan tidak menentu,” ucap Satryo.

Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menyoroti bahwa ini adalah kali pertama Kementerian Kebudayaan berdiri sebagai kementerian sendiri, sehingga dapat lebih fokus untuk mengurus kebudayaan Indonesia yang sangat kaya. Ia berpesan, “Kita harus menjadikan budaya ini sebagai treasure, sebagai kekayaan nasional kita. Dengan ini, mudah-mudahan Indonesia bisa menjadi ibu kota budaya dunia,” imbuhnya. (Stephanie / Editor: Denty, Azis)



Caption

Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat
Sekretariat Jenderal
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Laman: Kemdikbud.go.id
Twitter: Twitter.com/kemdikbud_RI
Instagram: Instagram.com/kemdikbud.ri
Facebook: facebook.com/kemdikbud.ri
YouTube: KEMENDIKBUD RI
Pertanyaan dan Pengaduan: ult.kemdikbud.go.id

#MerdekaBelajar

Sumber: Siaran Pers Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor: 532/sipers/A6/X/2024

Penulis: Penulis BKHM

Editor: Editor_BKHM

Kepemilikan Konten Dinas Pendidikan Kepemilikan Konten Sekjen

Siaran Pers Terkait
Gambar Konten Terkait
Mendikdasmen: Guru Bukan Hanya Agen Pembelajaran, Melainkan Agen Peradaban Berkelanjutan Bangsa

Kepemilikan Konten PaudDikdasmen Kepemilikan Konten Dinas Pendidikan Kepemilikan Konten Ruang Murid Kepemilikan Konten Ruang GTK Kepemilikan Konten Ruang Sekolah Kepemilikan Konten Ruang Orang Tua Kepemilikan Konten Ruang Pemerintah Kepemilikan Konten Ruang Mitra Kepemilikan Konten Ruang Publik Kepemilikan Konten Guru Dikdasmen Kepemilikan Konten Sekolah Dikdasmen Kepemilikan Konten Murid PAUD Kepemilikan Konten Murid Dikdasmen Kepemilikan Konten Mitra Dikdasmen Kepemilikan Konten Orang Tua Kepemilikan Konten Wajib Belajar 13 Tahun dan Pemerataan Kesempatan Pendidikan

Diterbitkan pada : 09/09/2025

Gambar Konten Terkait
Meriah, Seribu Siswa SD di Pamulang Gelar Senam Anak Indonesia Hebat Bersama Mendikdasmen

Kepemilikan Konten Dinas Pendidikan Kepemilikan Konten Ruang Murid Kepemilikan Konten Ruang Sekolah Kepemilikan Konten Ruang Orang Tua Kepemilikan Konten Ruang Pemerintah Kepemilikan Konten Ruang Publik Kepemilikan Konten Sekjen Kepemilikan Konten Guru Dikdasmen Kepemilikan Konten Sekolah Dikdasmen Kepemilikan Konten Murid Dikdasmen Kepemilikan Konten Mitra Dikdasmen Kepemilikan Konten Orang Tua Kepemilikan Konten Penguatan Pendidikan Karakter

Diterbitkan pada : 09/09/2025

Gambar Konten Terkait
HAI 2025, Kemendikdasmen Dorong Kolaborasi Penuntasan Buta Aksara dan Peningkatan Literasi

Kepemilikan Konten Pendidikan Vokasi Kepemilikan Konten Guru Sekolah Kejuruan Kepemilikan Konten Sekolah Kejuruan Kepemilikan Konten Dinas Pendidikan Kepemilikan Konten Ruang Murid Kepemilikan Konten Ruang GTK Kepemilikan Konten Ruang Sekolah Kepemilikan Konten Ruang Orang Tua Kepemilikan Konten Ruang Pemerintah Kepemilikan Konten Ruang Mitra Kepemilikan Konten Ruang Publik Kepemilikan Konten Vokasi Kepemilikan Konten Murid Kejuruan Kepemilikan Konten Orang Tua Kepemilikan Konten Penguatan Pendidikan Unggul, Literasi, Numerasi dan Sains Teknologi

Diterbitkan pada : 08/09/2025