Temukan informasi tentang Kemendikdasmen, struktur organisasi, dan regulasi
Informasi Profil Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Informasi Publik Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Temukan kabar, siaran pers, pengumuman, dan dokumentasi resmi dari Kemendikdasmen
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Informasi Umum
Beranda
Button Icon
Button Icon
PPID
Button Icon Beranda
Button Icon Profil
Temukan informasi tentang Kemendikdasmen, struktur organisasi, dan regulasi
Button Icon
Button Icon
Button Icon
Button Icon Informasi Publik
Informasi Publik Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Button Icon Publikasi
Temukan kabar, siaran pers, pengumuman, dan dokumentasi resmi dari Kemendikdasmen
Button Icon PPID
Tingkatkan Infrastruktur Vokasi, Presiden Resmikan Gedung Sekolah Vokasi Undip

Diterbitkan pada: 29/08/2020

Bagikan:

Gambar Siaran Pers

Bogor, Kemendikbud—Presiden Joko Widodo meresmikan Gedung Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro, Rabu (26/8/2020), di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Didampingi oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim, peresmian ini menjadi simbol pelaksanaan arahan prioritas Presiden Joko Widodo perihal link and match antara perguruan tinggi dan industri.

Sebagaimana diketahui, prioritas Kabinet Indonesia Maju dalam lima tahun ke depan adalah pengembangan sumber daya manusia (SDM). Hal tersebut diyakini Presiden Joko Widodo sebagai salah satu modal bagi Indonesia untuk maju. Selain infrastruktur, kelembagaan dan cara kerja efektif yang dinilai bisa meningkatkan posisi Indonesia sebagai negara berpendapatan menengah.

Terlebih ketika Indonesia mengalami puncak bonus demografi seperti sekarang, di mana usia kerja mendominasi proporsi penduduk Indonesia, Presiden menyebut bahwa hal ini berarti peluang kerja harus disediakan sebanyak-banyaknya. "Kita harus meningkatkan kapasitas SDM kita agar lebih produktif dan lebih kompetitif, dan pendidikan vokasi menempati posisi penting dalam strategi pengembangan SDM kita," jelas Kepala Negara.

Presiden Jokowi mengatakan, keberadaan infrastruktur yang baik dan SDM kuat, serta kelembagaan dan cara kerja efisien, itulah modal untuk bisa keluar dari middle income trap. “Jebakan negara berpendapatan menengah dan akan bisa membawa kita untuk menjadi negara maju," imbuhnya.

Presiden berpandangan bahwa krisis kesehatan dan ekonomi yang melanda dunia, termasuk Indonesia, harus dijadikan momentum untuk mengejar ketertinggalan serta kesempatan untuk menyelesaikan masalah-masalah fundamental yang dimiliki. Oleh karena itu ia mengimbau agar menjadikan momentum ini untuk melaksanakan dan mempersiapkan strategi besar terutama di bidang pengembangan SDM.

Presiden menyambut baik bantuan dari Grup Sinar Mas dan Grup Astra kepada Universitas Diponegoro dalam bentuk gedung beserta infrastruktur pendukungnya untuk pendidikan vokasi di Undip. Menurutnya, ini merupakan inisiatif yang perlu didukung dan diapresiasi.

Dalam peresmian tersebut, Mendikbud Nadiem mengatakan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) gencar membangun kemitraan antara pendidikan vokasi dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI), salah satunya adalah dengan meningkatkan penyediaan infrastruktur pendukung.  Gedung Sekolah Vokasi Undip dibangun empat lantai, seluas 5.000 meter persegi. “Pembangunan dilakukan dengan menggunakan dana hibah dari mitra swasta sekitar Rp 40 miliar,” tuturnya.

Senada dengan itu, Mendikbud mengatakan, pandemi Covid-19 yang berdampak luas terhadap berbagai sektor harus digunakan untuk berbenah secara komprehensif. “Mari terus optimis untuk berkarya untuk Indonesia bangkit dan maju,” pungkasnya. (Denty A./Aline)

Sumber: Kemendikdasmen

Penulis: Pengelola Web Kemendikdasmen

Editor: Editor BKHM

Berita Terkait